Neliti merupakan perangkat lunak yang dikembangkan untuk membangun dan mengelola repositori berbentuk perpustakaan digital dan jurnal ilmiah online. Neliti menyasar dua segmen sekaligus, yakni institusi pendidikan dan individu dari kalangan akademisi. Dengan adanya platform ini, Pustakawan dapat mengelola jurnal atau repositori menyesuaikan kebutuhannya, sementara untuk peneliti, mahasiswa atau dosen, layanan ini dapat dimanfaatkan untuk mencari informasi atau data penelitian.
Neliti sendiri bermula saat Anton Lucanus selaku founder mengalami kesulitan saat ia mencari data yang ingin ia jadikan sumber penelitian di Jakarta, bahkan terkadang ia secara pribadi harus mengunjungi kantor atau institusi penelitian dan pemerintahan untuk mencari informasi tertentu. Hal ini pun tidak jarang di alami oleh Mahasiswa saat sedang mengerjakan tugas akhir atau jurnal yang memerlukan sumber terpercaya untuk mendukung argumentasinya. Bersama temannya Surya Darma dan patrick Jones, Anton Lucanus berinisiasi mendirikan Neliti pada tahun 2015.
Neliti hadir untuk mengakomodir kebutuhan mahasiswa Indonesia mendapatkan sumber atau referensi penelitian dengan mudah. Dalam websitenya, terdapat portal akses terbuka untuk database penelitian dengan berbagai macam berkas dan data terkait penelitian ilmiah seperti artikel, jurnal ilmiah, buku, laporan hingga data mentah yang akan lebih menghemat waktu dan uang. Bidang penelitian yang disediakan pun cukup beragam, mulai dari sosial & politik, agrikultur & lingkungan, hingga studi Islam.
Neliti menerapkan model bisnis langgana bulanan berbayar kepada pelanggannya untuk income perusahaan. Hingga saat ini Neliti memiliki basis data lebih dari 200 ribu berkas penelitian, dengan rata-rata penggunaan lebih dari tiga juta orang per bulan, dan sudah berkolaborasi dengan beberapa universitas dan lembaga penelitian di Indonesia seperti Center for Indonesia Policy Studies dengan menggunakan Akses URL yang dapat disesuaikan.
Hana / MediaStartup
